Program Kementrian Imigrasi Melalui Lapas Sukabumi, Salurkan Ratusan Bansos Kepada Keluarga Warga Binaan
SUKABUMI, METROEXPOST.COM -
Lapas Kelas IIB Nyomplong sebagai wujud nyata kepedulian terhadap keluarga Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Lembaga Pemasyarakatan menggelar kegiatan bantuan sosial (bansos) kepada keluarga WBP yang kurang mampu Bantuan ini berasal dari Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan RI yang bekerja sama dengan Yayasan Arridho Berdikari Sejati, Kamis 12 Desember 2024.
Kepala Lapas Sukabumi, Gatot Harisaputro, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Lapas Sukabumi dalam mendukung program akselerasi yang dicanangkan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, “Ucapan terimasih kepada Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan yang bekerja sama dengan Yayasan Arridho Berdikari Sejati yang telah mengirimkan ratusan paket bansos bagi keluarga wargaa binaan Kelas IIB kami.
“Dengan Diharapkannya kegiatan bansos ini dapat meringankan beban keluarga warga binaan, dimana salah satu anggota keluargannya sedang menjalani pidana. Sehingga memberikan dampak positif untuk keluarga, dan warga binaan bantuan sosial yang diberikan berupa paket sembako.
Namun demikian menurut Gatot, salah satu keluarga WBP yang menerima bantuan mengungkapkan rasa syukur dan terimakasihnya, “Kami merasa senang dan berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Menteri Imigrasi melalui lembaga Pemasyarakatan dan Yayasan Arridho Berdikari Sejati. Semoga segala yang telah diberikan menjadi keberkahan dan menjadi amal ibadah," ungkap kalapas.
Kalapas Sukabumi berharap, kegiatan ini tidak hanya membawa manfaat bagi WBP saja, akan tetapi seluruh petugas sipill antusias membantu kegiatan ini, tenaga waktu material. Demi mempererat hubungan emosional antara Lapas Sukabumi dan keluarga WBP, “Semoga bantuan ini bisa membawa keberkahan dan menjadi awal dari semangat baru bagi keluarga yang menerima bantuan.
Melalui kegiatan ini, Lapas Sukabumi menunjukkan komitmennya dalam mendukung program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, kegiatan ini diharapkan dapat dilaksanakan secara rutin dan setiap tahunnya ada dalam daftar agendanya.
Penulis:
Ronald Alexsander
